Omnidirectional Treadmill: Cara Baru Nikmati Olahraga Asyik di Rumah
![]() |
| Sumber : vrfitnessinsider.com |
Apakah kalian pernah mendengar istilah realitas maya? Secara umum, teknologi realitas maya ini lebih sering disebut VR yang merupakan singkatan dari Virtual Reality. Menurut American Libraries Association (ALA), dijelaskan bahwa teknologi VR merupakan simulasi gambar atau seluruh lingkungan yang dihasilkan komputer dan dapat dinikmati menggunakan peralatan elektronik khusus, yang membuat penggunanya merasa "hadir" dalam dunia nyata yang sebenarnya merupakan hasil proyeksi objek dan informasi virtual tiga dimensi (3D).
Teknologi VR ini telah dikembangkan jauh-jauh hari, bahkan hampir lebih dari satu dekade yang lalu. Teknologi ini mulai dikembangkan pada tahun 1978 dengan munculnya peta film Aspen (the aspen movie map) yang diciptakan di Institut Teknologi Massachusetts (MIT) oleh tim yang bekerja sama dengan Andrew Lippman. Dilansir dari website SOCS Binus University, istilah VR ini mulai dipergunakan sejak tahun 1980 oleh Jaron Lanier, pendiri VPL Research. Setelah proses pengembangan yang cukup lama itu, akhirnya dewasa ini VR bisa dinikmati dengan harga murah dan perangkat yang canggih.
Biasanya VR ini berbentuk sebuah video dengan angle 360° yang memanipulasi pikiran manusia sehingga merasa seolah-olah masuk pada sebuah dunia virtual. Bahkan, alat ini disebut-sebut seperti menghapus ingatan manusia tentang dunia nyatanya dan menjadi lebih fokus pada dunia virtual yang diciptakan. Peralatan VR biasanya berupa headset VR yang sering ditemukan di pasaran, misalnya Oculust Rift atau Samsung Gear VR.
![]() |
| Sumber : vrfitnessinsider.com |
Selama masa pandemi ini, mungkin kita jadi lebih banyak menghabiskan waktu di rumah ya. Tapi meskipun lebih sering berada di rumah, tentunya kita harus tetap menjaga kebugaran tubuh dong. Nah untuk kalian yang ingin melakukan olahraga sederhana tapi tetap maksimal dan bisa dilakukan di rumah aja, mungkin teknologi VR ini bisa kalian manfaatkan.
Omnidirectional Treadmill
Olahraga lari mungkin adalah olahraga cukup sederhana yang bisa dilakukan oleh siapa saja dan tidak terbatas usia, yang penting fisik tetap mendukung untuk melakukannya. Teknologi VR saat ini telah berhasil digabungkan dengan treadmill (semacam alat lari portable yang biasa digunakan) sehingga menghasilkan pengalaman olahraga yang lebih nyata, asyik dan bisa dinikmati di rumah.
Alat treadmill yang biasa digunakan mungkin hanya dilengkapi fitur suara atau musik saja yang bisa kita dengarkan sambil beraktifitas dengan alat tersebut. Berbeda halnya dengan Omnidirectional Treadmill ini. Berasal dari penggabungan teknologi virtual reality dan cara kerja alat treadmill, membuat alat ini menjadi fenomenal loh.
Bagi kalian yang pernah nonton film Ready Player One mungkin udah nggak asing ya dengan teknologi ini. Meski tidak secanggih dalam film, tapi alat ini menawarkan pengalaman unik loh pada penggemar treadmill.
Omnidirectional sendiri memiliki arti dapat bergerak ke segala sisi. Tentu saja, ini menjadi pembeda utamanya dengan treadmill biasa. Kita dapat menggunakan treadmill ini dengan lebih fleksibel dan seru. Omnidirectional Treadmill memungkinkan untuk berlari ke segala arah, menunduk, dan melompat. Tentu saja, hal ini tidak bisa dilakukan jika menggunakan treadmill biasa.
![]() |
| Sumber : vrfitnessinsider.com |
Omnidirectional Treadmill ini terdiri dari rompi pengaman yang berfungsi sebagai harness (seperti sabuk pengaman untuk penggunanya). Harness ini terhubung di bagian punggung dengan lengan adjustable yang bisa bergerak memutari porsi dasarnya.
Salah satu perusahaan yang memproduksi alat omnidirectional treadmill ini adalah Virtuix, sebuah startup yang bergerak di bidang teknologi virtual reality. Pihak virtuix sendiri memberi nama produknya sebagai Omni One dan sudah mulai diproduksi sejak paruh akhir tahun 2021. Produk ini dibandrol seharga 1,000 USD atau sekitar Rp 14.364.650,00 rupiah dan akan memulai distribusinya di Indonesia sekitar bulan Juni atau Juli tahun ini. Bagaimana, apakah kalian tertarik dengan teknologi ini?
Reviewed by Kabari.id
on
April 17, 2022
Rating:



No comments